(Eurosport) - Madrid- Ayah Bernard Tomic, John Tomic, direncanakan akan mengajdapi sidang di pengadilan Madrid hari Senin karena terlibat penyerangan terhadap salah satu tim kepelatihan anaknya di sebuah jalan ibu kota Spanyol itu akhir pekan lalu.
Media melansir bahwa pria yang diserang tersebut adalah teman latihan Bernard Tomic, Thomas Drouet, meskipun polisi hanya bisa mengonfirmasi bahwa sang korban adalah "pelatih anaknya".
Insiden yang kini sedang diselidiki oleh ATP dan Asosiasi Tennis Australia ini terjadi di pusat jalan Paseo de la Castellana pada hari Sabtu, kemudian ayah Tomic ditangkap di hotel tempat ia menghuni. John Tomic dibebaskan namun akan disidang di pengadilan hari Senin pukul 14.00 waktu setempat dengan tuduhan penganiayaan yang menyebabkan sang korban mengalami patah hidung.
"Sulit menjelaskannya pada kalian, saya tidak dipenjara, anggap saja begitu. Besok saya akan mengonfirmasi.", jelas John kepada seorang penulis olahraga Australia.
Seorang juru bicara ATP yang berada di Madrid menyatakan, " Kami hanya bisa mengonfirmasi bahwa ada insiden dan kami sedang mengumpulkan informasi."
Pejabat Asosiasi Tennis Australia, Todd Woodbridge, juga memeberi tanggapan, " Yang penting adalah bahwa tuduhan ini ditujukan kepada John, sang ayah, bukan kepada Bernard."
"Saya ingin memastikan agar setiap orang memahami bahwa in i tidak ada hubungannya dengan Bernard Tomic dan kepribadiannya.", lanjut Todd.
Bernard Tomic kalah 3-6 2-6 di babak pertama Madrid Masters dari Radek Stepanek hari Minggu lalu. Bernard dianggap sebagai petenis masa depan Australia namun kurang konsisten di musim ini, rankingnya pun relatif rendah meski menunjukkan permainan yang bagus di beberapa ajang Grand Slam.
0 comments:
Post a Comment