(Reuters) - Singapura terpilih sebagai penyelenggara turnamen tutup tahun WTA Championships tahun 2014-2018. Singapura mengalahkan Tianjin (China) dan Monterrey (Meksiko) dalam perebutan kota yang mencalonkan diri untuk menggelar ajang bergengsi tersebut.
"Kota anda yang begitu sensasional, kota Singapura yang luar biasa, telah memenangkan hak untuk menggelar WTA Championships selama lima tahun mulai dari tahun 2014 mendatang.', ujar pimpinan WTA Stacey Allaster. Allaster juga menyebutkan bahwa perjanjian kontrak dengan panitia di Singapura merupakan pemecahan rekor untuk kontrak yang pernah di tandatangani dalam sejarah kerjasama WTA.
Turnamen tutup tahun WTA Championships merupakan turnamen paling bergengsi diluar Grand Slam. Hanya delapan petenis tunggal dan ganda terbaik yang bisa mengikuti turnamen ini. Tahun lalu Serena keluar sebagai juara, sedang ganda Rusia Maria Kirilenko dan Nadia Petrova juara di nomor ganda.
Event ini pertama kali digelar tahun 1972 di Amerika Serikat namun kemudian bepindah-pindah tempat sejak 2001 dimana Munich, Madrid dan Doha bergabung dengan New York dan Los Angeles sebagai kota yang pernah menjadi tuan rumah.
Terpilihnya Singapura merupakan gebrakan yang cukup besar mengingat terakhir kali Singapura menggelar ajang tennis elit international adalah tahun 1999, yakni Heineken Cup yang waktu iu masuk kalender ATP. Sedang event challenger dan turnament eksibisi yang belakangan digelar masih kesulitan untuk menarik penonton.
WTA Championships ini akan digelar di Sports Hub Complex, yang diperkirakan akan selesai dibangun April 2014 dan menelan biaya sekitar 1,3 miliyar dollar Singapura. Kompleks gedung yang sangat megah ini memiliki stadium dengan kapasitas 55 ribu kursi penonton dengan atap yang bisa terbuka, kolam renang dan fasilitas olah raga air lainnya.
 |
| Kompleks Sports Hub yang akan jadi venue WTA Championships |
"Sangat menarik bahwa WTA Championships akan digelar di Singapura, yang merupakan kota olahraga yang begitu fantastis." ungkap Maria Sharapova, yang pernah menjuarai turnamen ini tahun 2004. "Tennis wanita sangat mendunia, dan membawa ajang terbaik kita ini ke market baru yang fantastis seperti Singapura merupakan jalan terbaik untuk melanjutkan perkembangan olahraga (tennis) ini. Saya tidak sabar untuk membantu memperkenalkan WTA Championsips pada fans-fans di Singapura."
"Singapura adalah kota yang indah dan saya sangat menunggu untuk bermain di turnamen tutup tahun di market baru dari tenis wanita ini. " papar Serena Williams. "Saya sangat beruntung bisa lolos ke WTA Championships di lima kota yang berbeda dalam karier saya, dan saya tahu bahwa mitra kerjasama di Singapura dan para fans akan membantu membawa WTA Championships ke level yang lebih baik."
0 comments:
Post a Comment