logo

Pages

Saturday, July 6, 2013

Dua Unggulan Teratas Bertarung di Final!!


Setelah diketahui finalis dari sektor tunggal putri kemarin. Hari ini giliran sektor tunggal putra yang mempertandingkan partai semifinal turnamen tenis lapangan rumput Wimbledon 2013 utuk memperebutkan tiket final. Djokovic yang menempati unggulan teratas yang bertanding di partai semifinal pertama, sukses mengalahkan petenis Argentina unggulan 8, Juan Martin Del Potro dalam pertarungan 5 set yang panjang dan melelahkan. Ini merupakan final ke-11 bagi Djokovic di turnamen grand slam. Dimana dari 10 laga final grand slam yang telah dijalaninya berbuah 6 tropi bagi dirinya. Tidak hanya berhasil meraih final ke-11 grand slam, Djokovic juga memecahkan rekor Wimbledon di laga ini.

Laga semifinal Djokovic vs Del Potro merupakan yang terpanjang dalam sejarah semifinal Wimbledon. Djokovic membutuhkan waktu 4 jam 43 menit utnuk mengakhiri perlawanan pria Argentina, Juan Martin Del Potro.  Partai semifinal terpanjang sebelumnya terjadi pada 1989 antara Boris Becker vs Ivan Lendi yang memakan waktu 4 jam 1 menit.

Set pertama menjadi milik petenis Serbia dengan skor 7-5. Namun Del Potro membalasnya di set kedua dengan skor 6-4. Set ketiga, Djokovic kembali unggul, kali ini dengan skor 7-6 tiebreak 7-2. Del Potro belum menyerah, ia berhasil memaksa Djokovic untuk melayaninya di set terakhir (set ke-5) dengan memenangkan set keempat 7-6 tiebreak 8-6. Berkat kondisi fisik yang lebih prima daripada Del Potro, Nole menangi set terakhir sekaligus mengakhiri perlawanan Del Potro untuk final ke-11 nya dalam ajang grand slam dengan skor yang cukup telak 6-3. Total skor Djokovic vs Del Potro: 7-5, 4-6, 7-6 (7-2), 6-7 (6-8), dan 6-3.

Dari laga semifinal kedua yang dipertandingkan setelah semifinal pertama usai, mempertemukan antara petenis tuan rumah unggulan 2, Andy Murray melawan pemuda Polandia yang menempati unggulan ke-24, Jerzy Janowicz di centre court.

Murray harus mengakui kekalahan atas Janowicz di set pertama dalam waktu 49 menit dengan skor tipis 6-7 tiebreak 2-7. Set kedua, Murray bangkit dan berhasil menyamakan kedudukan dengan kemenangan 6-4 dalam waktu 44 menit. Unggul 4-1 di set ketiga membuat Janowicz menjadi overconfident. Hal ini  justru membuatnya harus menerima kekalahan atas juara Olimpiade London 2012, di set ini dengan skor 4-6. Set ke-4 menjadi milik Andy sepenuhnya dengan skor 6-3. Andy Murray melenggang ke final Wimbledon 2013 dengan mengakhiri perlawanan Janowicz 6-7 (2-7), 6-4, 6-4, dan 6-3.

Kemenangan ini mengantarnya menuju final ke-7 turnamen grand slam bagi Murray. Dari 6 final grand slam yang sudah dilakoninya, Murray baru sekali berhasil menggondol tropi grand slam yaitu di grand slam US Open 2012 dimana ia menumbangkan Djokovic dalam pertarungan 5 set.

Mampukah Djokovic menagulang sukses di tahun 2011 serta menambah koleksi gelar grand slam-nya menjadi tujuh? Atau Murray yang akan menuntaskan dendam final Australian Open 2013 dan mengulang sukses US Open 2012 serta meraih tropi grand slam ke-2 nya?

sumber: Kompasiana

0 comments:

Post a Comment

 
Design by fthemes
Bloggerized by Seo Lanka and Blogger Template